Orang Tua LAS Memohon Maaf pada Keluarga Korban Pembunuhan Mutilasi di Kalibata City, Sebut Jika Sang Anak Kena Pengaruh Buruk DAF

Senin, 21 September 2020 | 13:15
Kompas TV

Tersangka pembunuhan mutilasi di apartemen Kalibata City.

GridHype.ID - Jenazah korban pembunuhan di apartemen Kalibata City, Rinaldi Harley Wismanu alias RHW (33) telah dimakamkan dengan tenang di TPU Nologaten pada Senin (21/9/2020).

Seperti yang diketahui RHW adalah korban dari pembunuhan sekaligus mutilasi di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (16/9/2020).

Pasangan Laeli Atik Supriyatin alias LAS (27) dan Djumadil Al Fajri alias DAF (26) menjadi dalang utama dalam pembunuhan keji tersebut.

Baca Juga: Waspada! 7 Gejala Baru Infeksi Covid-19 hingga Buat Dokter Berpengalaman Puluhan Tahun Terheran-heran

Dilansir TribunWow.com dari TribunJateng.com, Orangtua LAS, Maslihah menyampaikan duka cita kepada keluarga korban mutilasi di Sleman, Yogyakarta.

Dirinya juga mewakili dari keluarga menyampaikan permohonan maaf atas tindakan dan perilaku yang dilakukan oleh anaknya.

Maslihah mengaku sejauh ini memang susah dalam menjalin komunikasi dengan LAS, khususnya setelah menikah siri dengan DAF.

Bahkan dikatakannya, kondisi anaknya tidak semakin baik setelah menikah dengan DAF.

Karena menurutnya, dari DAF secara pribadi dinilai bukanlah orang baik-baik.

Ia juga mengaku tidak pernah diizinkan ketika ingin bertemu dengan LAS.

Namun tiba-tiba yang ditakutkannya benar-benar terjadi, setelah LAS terlibat seperkongkolan jahat dengan DAF untuk menguras harta RHW.

Baca Juga: Sejak Minggu Malam Warga Ibu Kota Digegerkan dengan Suara Dentuman Misterius, Bunyi Itu Kembali Terdengar Senin Pagi Ini

Yang kemudian berbuntut pada kasus pembunuhan sekaligus mutilasi.

"Bahkan saya dapat info kalau Fajri ini memang sudah sering bermasalah, sehingga saya yakin anak saya jadi seperti ini karena pengaruh Fajri," ujar Maslihah.

"Ketika saya ingin menemui anak saya Laeli, dipersulit oleh Fajri dan keluarganya," jelasnya.

Oleh karena itu, Maslihah, beserta sang suami, dan keluarga lainnya juga merasa rindu dengan sosok Laeli.

Mengingat Laeli sudah lama tidak pulang ke rumah, maka dari itu pihak keluarga berharap yang terbaik untuk Laeli.

Tidak hanya itu, meski mengakui bahwa perbuatan anaknya salah, dirinya meminta dan berharap supaya hukuman yang diberikan ke Laeli bisa diringankan.

"Saya mewakili keluarga dan anak saya Laeli, memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak keluarga korban," pungkasnya.

Baca Juga: Kunjungi TPU Pondok Ranggon, Anies Baswedan Ungkap Perjuangan Penggali Kubur yang Pantang Pulang Meski Malam Datang Sampai Ingatkan Hal Ini pada Masyarakat DKI Jakarta

Orangtua LAS Tak Tega Menjenguk: Di Sana Nangis

Tangkapan Layar Youtube KompasTV
Tangkapan Layar Youtube KompasTV

Ibu LAS, Maslihah, mengaku tak tega menjenguk putrinya, diunggah Sabtu (19/9/2020). LAS adalah pelaku pembunuhan dan mutilasi RHW yang ditemukan di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Wanita berinisial LAS alias Laeli (27) menjadi satu dari dua tersangka pembunuhan dan mutilasi Rinaldi Harley Wismany alias RHW (33) di sebuah apartemen di Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Dilansir TribunWow.com, Laeli bersama dengan pria berinisial DAF alias Fajri (26) dalam melaksanakan tindakan kriminalnya.

Diketahui jenazah RHW ditemukan dalam kondisi termutilasi menjadi 11 bagian di apartemen Kalibata City pada Rabu (16/9/2020) lalu.

Dalam tayangan di kanal YouTube Kompas TV pada Sabtu (19/9/2020), ibunda Laeli, Maslihah, mengaku tidak menyangka mendengar tindakan putrinya.

Ketika ditanya tanggapannya terkait kasus tersebut, Maslihah langsung menyembunyikan wajahnya dari sorotan kamera.

"Sakit hati, lah," jawab Maslihah lirih.

"Namanya," ia memegang kepala dan tidak sanggup melanjutkan kata-katanya.

Maslihah sebelumnya mengaku baru mendengar kabar tersebut melalui televisi.

Baca Juga: Warga di DKI Jakarta Digegerkan dengan Dua Kali Suara Dentuman Misterius hingga Sebabkan Getaran

Menurut sang ibu, belum ada petugas kepolisian yang memberitahukan tindakan Laeli secara resmi kepadanya.

"Belum ada, enggak ada," tutur Maslihah.

Maslihah juga mengungkapkan reaksi suaminya saat mengetahui hal itu.

"Kata bapaknya, 'Kalau ada petugas, mungkin saya dikejar-kejar," ungkapnya.

Sang ibu mengaku belum ada rencana untuk menjenguk putri keempatnya itu di tahanan.

Ia mengaku tidak tega hati melihat Laeli ditahan.

"Saya enggak bisa hatinya," ucapnya sambil menepuk dada.

Selain itu, Maslihah khawatir dengan penyakitnya nanti akan menghambat jika ingin bepergian.

Baca Juga: Mau Rambut Cepat Panjang? Inilah 2 Minyak Esensial yang Bisa Kamu Gunakan, Yuk Cobain!

"Saya punya penyakit kaki, di sini kayaknya (berdebar), kayaknya jantungnya," terang wanita berkerudung biru ini.

Tidak hanya dirinya, Maslihah mengaku suaminya masih merasa syok dengan kabar mengejutkan tersebut.

"Bapak juga begitu, dari pagi ininya (dadanya) sakit," singgungnya sambil kembali menepuk dada sebelah kiri.

Maslihah mengaku tak kuat hati dan khawatir tidak kuasa menahan air mata jika harus melihat Laeli.

"Nangis, di sana nangis terus," ungkap Maslihah.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Sebut LAS Dipengaruhi DAF, Orangtua Minta Maaf kepada Keluarga Korban Mutilasi Kalibata City

Editor : Ruhil Yumna

Sumber : Tribun Wow

Baca Lainnya