GridHype.ID - Tempe menjadi salah satu lauk-pauk yang mudah ditemui di menu masakan harian Indonesia.
Harganya yang relatif murah menjadikan tempe jadi menu favorit banyak orang.
Cara memasaknyapun gampang, bisa dengan digoreng maupun direbus.
Baca Juga: Hari Ini Gerhana Matahari Cincin Akan Tampak, Kepala LAPAN Bagikan Tips Aman Menyaksikannya
Kekayaan tempe dengan zat gizinya membuatnya menjadi makanan yang sebaiknya rutin dikonsumsi.
Mengapa demikian?
Penasaran kan?
Sebagai makanan sehat, berikut ini kandungan tempe yang bermanfaat bagi tubuh:
1. Protein
Protein menjadi kandungan kunci dalam tempe, sehingga merupakan pilihan sumber protein nabati yang murah meriah bagi yang tak konsumsi daging.
Jika kamu membeli 166 gram tempe saja, kamu akan mendapatkan asupan protein sebesar 33 gram.
Menariknya, kandungan protein pada tempe tak seperti sumber protein nabati lain.
Sebab, protein dalam tempe memiliki beragam jenis asam amino esensial yang berguna sebagai zat pembangun tubuh.
2. Lemak sehat
Sebagai makanan dari tumbuhan, tempe pun mengandung berbagai jenis lemak tumbuhan yang sehat.
Dalam setiap 166 gram tempe, akan terkandung total lemak sebesar 19 gram.
Sebagian besar lemak ini merupakan lemak tidak jenuh tunggal dan jamak, asam lemak omega-3 dan omega-6.
Rutin mengonsumsi lemak sehat di atas dapat membantu menahan rasa lapar.
Selain itu, kolesterol jahat atau LDL pun dapat dikendalikan.
3. Karbohidrat dan serat
Tempe tentunya juga mengandung karbohidrat.
Sebagai gambaran, dalam setiap 84 gram tempe terkandung 9-10 gram karbohidrat.
Dalam berat tempe yang sama, kita juga bisa mencukupi kebutuhan 28% dari kebutuhan serat.
4. Beragam vitamin B
Tak hanya nutrisi makro di atas, kandungan tempe juga berupa beraneka vitamin B.
Vitamin B tersebut, termasuk: Riboflavin (vitamin B2), Niasin vitamin, B3 Folat (vitamin B9), Piridoksin (vitamin B6).
Riboflavin dan niasin utamanya berperan dalam produksi energi dan sel darah merah yang sehat.
Sementara itu, folat dan piridoksin memiliki kontribusi penting untuk memelihara kesehatan saraf.
5. Mineral
Tempe juga mengandung berbagai mineral.
Baca Juga: Jika Muncul Peringatan 'Telah Berhenti' di Ponsel Kamu, Bisa Jadi Hal Inilah Penyebabnya
Mineral tersebut, yaitu: Kalsium, Magnesium, Kalium, Zinc, Tembaga, Mangan, Zat besi, Natrium, Fosfor.
Kadar mineral yang mengesankan dalam tempe adalah mangan dan fosfor.
Setiap 84 gram tempe memberikan asupan fosfor untuk 21% kebutuhan harian.
Sementara itu, dalam jumlah yang sama, kita juga bisa mencukupi 50% kebutuhan harian untuk mangan.
6. Prebiotik
Tempe mengandung prebiotik, jenis serat yang dapat mendorong pertumbuhan bakteri baik di dalam saluran pencernaan.
Selain itu, prebiotik juga memiliki potensi untuk mengurangi peradangan dan meningkatkan daya ingat.
7. Isoflavon
Karena terbuat dari kacang kedelai, tempe juga mengandung senyawa tumbuhan isoflavon.
Isoflavon dalam kedelai dikaitkan dengan penurunan kadar kolesterol dan trigliserida.
Studi pada hewan pun menemukan, tempe memiliki efek protektif terhadap organ hati.
Tak sampai di situ, isoflavon juga memiliki sifat antioksidan.
Sebagai molekul antioksidan, isoflavon dapat menangkal kerusakan sel akibat radikal bebas.
Radikal bebas berlebih dapat memicu berbagai penyakit kronis, termasuk kanker, diabetes, dan penyakit jantung.
Manfaat Makan Tempe
Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Pharmaceutical Biology menemukan, kandungan isoflavon dalam tempe memilliki efek antioksidan yang lebih hebat dibandingkan produk kedelai lainnya.
Karena kandungan tempe di atas begitu menakjubkan, makanan murah meriah ini pun memiliki khasiat dan manfaat kesehatan.
Manfaat tempe tersebut, termasuk:
- Mengendalikan kadar kolesterol
- Menurunkan tekanan darah
Menurunkan resistensi insulin
- Mengurangi peradangan
- Membantu meredakan hot flash (sensasi kepanasan) saat menopause
- Meningkatkan kesehatan tulang
- Melindungi jantung
(*)
Artikel ini telah tayang di Sajian Sedap dengan judul Disebut Makanan Kampung, Ternyata Ini yang Akan Terjadi dalam Tubuh Kalau Makan Tempe Tiap hari, Gak Nyangka!