Tergiur Harta Gadis Muda Ini Rela Dinikahi Kakek Tua dan Tinggal Digubuk Tanpa Listrik, Sayangnya Usai Sang Suami Meninggal Ia Harus Menerima Kenyataan Pahit

Jumat, 29 Mei 2020 | 12:00
Newsner

Pasangan Marcel dan Sadrine tinggal di rumah tua di sekitar pegunungan.

GridHype.ID - Cinta memang tak memandang status sosial, umur, atau hal lainnya.

Hal ini yang terjadi pada seorang gadis usia 21 tahun dan kakek tua yang memiliki kisah cinta unik.

Pasangan ini memutuskan menikah meski hanya tinggal di sebuah gubuk.

Namun, siapa yang kira bahwa si kakek punya harta fantastis.

Baca Juga: Jadi Negara dengan Seribu Aturan yang Ketat, ini 10 Cara Jenius Untuk Kabur dari Korea Utara

Selama bertahun-tahun, Marcel Amphoux (68) menjalani kehidupan bohemian dan damai di Pegunungan Alpen Prancis.

Dia bahkan dianggap petapa karena tinggal di pondok kayu tanpa listrik dan saluran air.

Sedikit orang yang tahu identitas sebenarnya pria ini, karena dia menyembunyikannya selama bertahun-tahun.

Yang banyak diketahui oleh orang-orang adalah, hidupnya dengan rutinitas kecil& sederhana, tapi akhirnya kisahnya berubah ketika ada seorang wanita datang.

Baca Juga: Sempat Jalin Hubungan dengan Yuni Shara Hingga Ditentang Sang Ibu, Ini Alasan Amy Qanita Lebih Pilih Nagita Slavina Jadi Istri Raffi Ahmad

Awalnya Marcel membangun rumah kayu itu untuk dirinya sendiri, tapi dia tidak keberatan jika ada keluarga, teman, atau orang datang tinggal di sana.

Bahkan dia tidak akan menarik biaya sepeserpun bagi mereka yang ingin numpang.

Termasuk wanita bernama Sadrine Devillard (21) yang tertarik pada kehidupan pria tua ini.

Sadrine adalah seorang wanita terkenal di Paris, dia mengetuk pintu rumah Marcel yang sederhana tahun 2010.

Baca Juga: Pria ini Alami Sakit Perut yang Luar Biasa, Dokter Terkejut Saat Lihat Hasil Sinar X, Temukan Pisau Hingga Obeng di Dalamnya

Newsner
Newsner

Pasangan Marcel dan Sadrine saat menikah.

Dia menjelaskan bahwa dirinya adalah seorang pialang yang tertarik membeli rumah dan tanah yang dimilikinya itu.

Tapi Marcel menolak tawaran itu.

Sadrine tidak menyerah, dia mengundangnya makan malam dan Marcel tertarik dengan tawaran itu.

Baca Juga: Tak Diharapkan Naik Tahta Oleh Rakyatnya, Begini Sosok Jefri Bolkiah Adik Sultan Brunei yang Dikenal Playboy dan Gemar Berfoya-Foya

Keduanya saling bertemu dan justru mereka saling jatuh cinta sejak pertemuan itu, setahun kemudian mereka menikah.

Pasangan yang agak tidak biasa itu menikah di balai kota Puy-Saint-Pierre, sebuah desa kecil berpenduduk 500 jiwa.

Puy-Saint-Pierre dan dengan indahnya bersarang di sebuah lembah yang dikelilingi oleh puncak-puncak yang tertutup salju.

Banyak orang di desa itu saling kenal dan hadir ketika Sandrine tiba di pesta pernikahan, mereka mengenakan gaun merah anggur, sangat elegan, mahal dan cerah dan memegang buket mawar kuning dan merah cerah.

Baca Juga: Gubernur Jawa Tengah Punya Cara Jitu Cegah Warganya Untuk Tidak Kembali ke Jakarta

Si tua Marcel, di sisi lain, tampak sangat terabaikan dibandingkan Sadrine dia datang mengenakan jas tua dan dengan rambut acak-acakan.

Namun setelah menikah, Sandrine terus tinggal di Paris, sementara Marcel masih tinggal di gubuknya di Pegunungan Alpen.

Pasangan yang baru menikah hampir tidak pernah bertemu. Aneh bukan?

Newsner
Newsner

Rumah tempat tinggal Marcel

Baca Juga: Jadi Negara dengan Seribu Aturan yang Ketat, ini 10 Cara Jenius Untuk Kabur dari Korea Utara

Namun, Sadrine memberikan penjelasan dia mengatakan bahwa, "Marcel adalah pria yang hidup di Abad Pertengahan, bahkan di era prasejarah," jelas Sandrine.

"Saya seorang Paris sejati. Saya masih tinggal di sini. Tetapi saya akan menemukan suami saya sesering mungkin. Saya pergi ke sana untuk melihatnya dan juga untuk membuatnya tersenyum," tambahnya.

Setahun setelah pernikahan itu, Marcel terlibat kecelakaan bersama Sadrine, Marcel meninggal sementara Sadrine dan dua temannya selamat.

Ada rumor bahwa Sadrine terlibat dalam kecelakaan itu tapi tidak ada bukti akurat.

Baca Juga: Seolah Tahu akan Jadi Bahan Hujatan Netizen, Andhika Pratama Jelaskan Kenapa Kamar Amel Lebih Kecil Daripada Saudaranya yang Lain Sambil Menahan Kesal, Ussy Sulistiawaty: Jangan Emosi

Sadrine hancur dan menangis sepanjang hari, namun Sadrine sebentar lagi akan menjadi pewaris kekayaannya.

Setelah suaminya meninggal, Sadrine menjadi milyader, karena dia adalah pewaris tunggal.

Meski sederhana, Marcel memiliki kekayaan besar dengan tanah berhekar-hektar di Pegunungan Alpen.

Daerah yang terletak sempurna ini adalah surga yang ideal di musim dingin, dengan hotel-hotel mewah dan layanan ski.

Baca Juga: Jangan Sampai Surabaya Jadi Wuhan-nya Indonesia, Dokter Ini Prihatin Sekaligus Khawatir dengan Ulah Warganya: Terus Terang Saya Nangis

Nilai tanah ini secara bertahap meningkat ratusan ribu kali selama bertahun-tahun, tapi Marcel tidak pernah bermaksud untuk menjual.

Tapi sayangnya, ternyata Sadrine tidak pernah benar-benar bisa menikmati kekayaan Marcel.

Karena sebelum kematiannya Marcel meminta mengubah keinginannya dan mewariskan semua harta dan uangnya kepada keluarga dan teman-temannya.

Sandrine, di sisi lain, tidak menerima apa pun.

Tampaknya seolah-olah Marcel akhirnya mendengarkan teman-teman dan keluarganya.

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Sudi Nikahi Kakek Tajir Walaupun Harus Tinggal di Gubuk, Gadis 21 Tahun Ini Terpaksa Gigit Jari Usai sang Suami Meninggal Dunia, Surat Wasiat Ungkap Hal Tak Terduga

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Sosok.id

Baca Lainnya