Tak Boleh Dipeluk Maupun Disentuh, Momen Mengharukan Saat Seorang Ibu Merelakan Sang Anak yang Masih Berusia 13 Tahun 'Dijemput Paksa' oleh Ambulans untuk Dikarantina karena Covid-19

Senin, 13 April 2020 | 19:40
tangkapan layar video Tribunnews

Bocah 13 tahun yang dijemput paksa ambulans

GridHype.ID - Sebuah video mengharukan baru-baru ini viral di dunia maya.

Tampak dalam video tersebut seorang ibu melepas kepergian sang anak yang diduga terinfeksi virus corona.

Sang anak yang masih berusia 13 tahun dijemput paksa oleh ambulans beserta para tenaga medis yang menggunakan alat pelindung lengkap.

Dilansir TribunWow.com, tetesan air mata tidak kuasa terbendung, baik dari anak ataupun dari sang ibu.

Baca Juga: Jam Berapa Kamu Lahir Bisa Ungkap Sifat dan Karaktermu, Waktu Subuh Punya Sifat Romantis?

Dengan terus mengusap air mata, anak dengan jenis kelamin laki-laki itu berjalan keluar meninggalkan rumah dan ibunya.

Ia terlihat hanya membawa tas yang kemungkinan peralatan sehari-hari yang dibutuhkan.

Terlihat juga ibu dari anak tersebut dengan berat hati hanya bisa menyaksikan dan mengantarkan sampai pintu gerbang rumahnya.

Bahkan tidak ada kesempatan bagi ibu maupun anggota keluarga untuk memeluk, mencium atau bahkan sekadar bersalaman.

Tak berselang lama, anak tersebut memasuki ambulans dan hanya lambaian tangan yang menjadi penanda perpisahan sementara keduanya.

Hanya doa yang mengiri kepergian sang buah hati tercinta untuk dilakukan penanganan dari tenaga medis.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Susu Basi Ternyata Bisa untuk Bersihkan Perabot, Berikut Tips Ampuh agar Makin Betah di Rumah

Setelah itu, selama 14 hari kedepan atau bisa lebih, ibu tersebut tidak akan bisa bertemu anaknya, sebelum anak tersebut dipastikan negatif Covid-19.

Hal ini diketahui dari unggahan Instagram Kepala Biro Misi Internasional Divisi Hubungan Internasional (Karomisinter Divhubinter) Brigjen Pol Khrisna Murti, Kamis (9/4/2020).

Namun dalam unggahan tersebut tidak dijelaskan mengenai status dari anak tersebut, apakah positif Covid-19, atau pasien dalam pemantauan (PDP).

Juga tak ada keterangan terkait lokasi penjemputan tersebut.

Dalam unggahannya itu, Krisna Murti kemudian berpesan dan mengingatkan kepada semua masyarakat soal penyebaran Virus Corona.

Baca Juga: Ramai Dipakai di Indonesia, Aplikasi Zoom Justru Dilarang di Singapura Gara-gara Konten Porno

Krisna Murti mengatakan unggahan tersebut bisa menjadi pelajaran bagaimana jika situasi seperti itu menimpa pada keluarga yang lainnya.

Betapa beratnya tentu melepas anggota keluarga yang pergi lantaran kasus Virus Corona.

Krisna Murti mengungkapkan bisa saja momen tersebut menjadi yang terakhir jika kemungkinan terburuknya pasien tidak bisa disembuhkan.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Video Tangis Ibu yang Lepas Anaknya untuk Dijemput Ambulans karena Corona, Tak Ada Keluarga Mendekat

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber TribunWow