Takut Tertular Virus Corona karena 3.700 Tentaranya Positif Terinfeksi, Kim Jong Un Melarikan Diri ke Pantai

Jumat, 13 Maret 2020 | 11:45
chosun.com

Kim jong un

GridHype.ID - Merebaknya virus corona ke seluruh dunia masih menjadi momok hingga saat ini.

Berbagai cara untuk mengatasi virus ini pun dilakukan pemimpin atau pemerintah di masing-masing negara dengan cara mereka sendiri.

Namun, berbeda halnya dengan kepala negara yang satu ini.

Kata orang dalam, Kim Jong Un telah melarikan diri dari ibukota Korea Utara ke pantai untuk menghindari virus corona.

Baca Juga: Pemerintah Korea Utara Lakukan Hal Ekstrem untuk Cegah Penyebaran Virus Corona, Warga Tiongkok Berisiko Ditembak oleh Penjaga Korut

Dilansir dari Daily Mail, Kamis (12/3/2020), sebuah sumber di Korea Selatan mengatakan Pemimpin Tertinggi itu melarikan diri dari Pyongyang ke Wonsan di pantai timur di tengah meningkatnya kekhawatiran akan virus corona.

"Analisis intelijen menunjukkan bahwa Kim Jong Un telah jauh dari Pyongyang dalam waktu yang cukup lama," kata sumber itu kepada Chosun Ilbo.

Ini tampaknya memang erkaitan dengan wabah virus corona.

Baca Juga: Ketakutan pada Virus Corona, Pemerintah Korea Utara Perintahkan Tembak Mati Pejabat yang Kedapatan Terinfeksi, Negara Bakal Hancur Jika Epidemi Ini Menyerang?

Tindakan itu terjadi di tengah laporan bahwa sekitar 180 tentara tewas setelah terjangkit COVID-19 di negara rahasia itu.

Sebuah sumber di militer Korut membocorkan angka kematian yang tampak pada surat kabar Daily NK Korea Selatan dan mengklaim sebagian besar kematian terjadi di dekat perbatasan dengan China.

Sebanyak 3.700 tentara lagi berada di karantina setelah dinyatakan positif terkena virus, tambahnya.

Baca Juga: Panik dan Mencoba Tutupi Kasus Corona di Korea Utara, Pemerintah Korut Lakukan Hal ini Pada Mayat yang Terjangkit Virus

Pyongyang terus menyangkal keberadaan COVID-19 di daerah perbatasan.

Rezim juga mengembangkan 'injeksi antivirus spektrum luas yang sangat efektif dalam pengobatan berbagai penyakit', menurut laporan dari Senin yang tidak menyebutkan nama virusnya.

Sementara itu, negara tetangganya, Korea Selatan telah menyaksikan salah satu wabah virus paling signifikan di dunia, dengan 66 kasus kematian dan 7.869 terinfeksi.

Baca Juga: Diselimuti Misteri, Sosok Pendamping Hidup Diktator Korea Utara, Ri Sol Ju yang Menyenangi Gaya Busana Orang Barat, Muncul Hanya Sesekali Menemani Kim Jong Un

Foto-foto terbaru Kim Jong Un, dirilis oleh media Korea Utara pada hari Selasa.

Dia terlihat tengah mengawasi latihan artileri api langsung di lokasi yang dirahasiakan.

Dalam gambar-gambar itu, dia tampak dengan wajah telanjang di samping seorang wakil yang mengenakan masker.

Salah satu gambar menunjukkan amunisi meledak di permukaan tebing dengan air di dekatnya.

Baca Juga: Kippumjo, Pasukan Perawan Pemuas Elit Korea Utara, Kim Jong Un Sampai Keluarkan Rp 51 Miliar Untuk Beli Pakaian Dalam Wanita

Tidak jelas kapan dia terakhir di ibukota negara itu, tetapi foto-foto tanggal 29 Februari menunjukkan dia berbicara kepada biro politik komite pusat partai yang berkuasa, kemungkinan besar di Pyongyang.

Dia juga difoto di Istana Matahari Kumsusan Pyongyang pada 16 Februari.

Kim Jong Un diketahui telah berada di Wonsan pada 2 Maret, ketika dia mengawasi latihan tes menembak lainnya.

Baca Juga: Deretan Publik Figur yang Positif Terinfeksi Corona, dari Aktor Hollywood hingga Wakil Presiden

Sebuah resor pantai, yang dikenal sebagai 'Benidorm Korea Utara', sedang dibangun di kota pantai, yang juga dikatakan sebagai situs Dacha favorit Pemimpin Tertinggi.

Dalam laporannya, Daily NK menambahkan bahwa gelombang kematian telah menyebabkan jenazah didesinfeksi daripada dikremasi dengan menentang perintah pemerintah.

"Terlalu banyak mayat," kata narasumber itu.

Baca Juga: Viral Makanan Diaduk Langsung Pakai Tangan Si Penjual, Netizen: Corona Takut Ngeliat Ini

"Pimpinan militer kemungkinan percaya bahwa tiba-tiba meminta rumah sakit mengkremasi semua mayat akan membuat sakit kepala besar bagi staf medis."

Orang dalam itu menambahkan bahwa kepala pasukan akan 'bertanggung jawab atas kematian yang terjadi di unit mereka.'(*)

Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul Kim Jong Un 'Melarikan Diri dari Ibukota Korea Utara untuk Menghindari Virus Corona,' Kabarnya 3.700 Tentara Tengah Dikarantina

Tag

Editor : Nailul Iffah

Sumber intisari-online.com