Kisah Li Wenliang, Dokter yang Pertama Peringatkan Soal Corona, Dituduh Sebar Hoaks hingga Meninggal Karena Terinfeksi

Sabtu, 08 Februari 2020 | 12:35
ABC News

Dokter Lin Weiliang yang menemukan pasien virus corona pertama kali akhirnya meninggal. (07/02/20)

GridHype.ID - Setelah virus corona jadi perhatian dunia, nama Li Wenliang pun ikut jadi sorotan.

Pasalnya, laki-laki yang berprofesi sebagai dokter ini diduga menjadi sosok pertama yang memperingatkan soal corona.

Melansir Kompas.com, Li Wenliang sendiri adalah opthamologis dari Rumah Sakit Wuhan.

Baca Juga: Heboh Saat Mengaku Dirinya Bisa Panggil Nabi, Ningsih Tinampi Tiba-tiba Digerebek Kejati dan Dinas Kesehatan, Ada Apa?

Ketika dirinya masih bekerja Desember 2019 lalu, Li menemukan virus jenis baru yang diyakini akan menjadi wabah yang besar.

Li lalu memperingatkan koleganya tentang bahaya itu, namun hal lain justru ia dapat.

Li justru dianggap menyebarkan rumor dan menganggu ketentraman masyarakat hingga akhirnya ia didatangi polisi.

Polisi pun mengancamnya untuk tidak lagi menyebar rumor soal virus mematikan tersebut.

Baca Juga: Terperdaya dengan 'Bujuk Rayu dan Janji Manis' ISIS, Perempuan Ini Beri Kesaksian Mengejutkan, Sering Dipaksa Jadi Pemuas Nafsu Anggota ISIS

"Kami memperingatkan Anda. Jika Anda tetap keras kepala, tetap melanjutkan kegiatan ilegal ini (menyebarkan berita soal corona), maka Anda akan kami bawa ke hadapan hukum. Bisa dimengerti?" kata aparat.

Akhirnya Li pun menurut namun sesuatu yang besar dan ia takutkan benar-benar terjadi.

Virus corona akhirnya benar-benar menyerang Wuhan dan China bahkan dunia.

Dan buruknya, Li yang awalnya masih ragu soal virus ini ikut tertular.

Baca Juga: Heboh! Pernikahan Bernuansa Film Aladdin Sampai Ivan Gunawan Ikut Berkomentar : She is Princess

Dirinya lalai saat sedang merawat pasien hingga akhirnya terinfeksi virus corona.

"Saya tahu ketika saya terlibat kontak dengan pasien yang sudah tertular. Karena penyakit itu tak menunjukkan gejala tertentu, saya jadi kurang berhati-hati," ujarnya pada The New York Times.

Dan yang lebih menyedihkan adalah pada Jumat 02.58 (7/2/2020) waktu setempat, Li Wenliang meninggal dunia setelah dirawat sejak Januari.

Baca Juga: Kariernya Bakal di Ujung Tanduk, Andre Rosiade Diperkarakan oleh Pihak Hotel yang Merasa Dirugikan, Rekaman CCTV Bakal Jadi Kunci

Kabar duka ini pun tak pelak menjadi pukulan bagi seluruh masyarakat China.

Mereka pun akhirnya mengecam pemerintah dan meminta mereka agar meminta maaf pada keluarga Li.

(*)

Tag

Editor : Linda Fitria

Sumber Kompas.com, The New York Time