Gridhype.id-Hampir setiap orang, rata-ratamemiliki 30-40 tahu lalat (mol) di tubuhnya.
Untungnya, jumlah tahi lalat tidak ada hubungan dengan melanoma.
Meski demikianada karakteristik tahi lalat tertentu yang harus kita perhatikan.
Jadi, pemeriksaan diri secara teratur dapat membantu kamu menemukan sesuatu yang mencurigakan pada waktunya.
Sehingga, jika ada sesuatu yang salah pada tubuh kita, bisa segera mendapatkan bantuan profesional dan mencegah konsekuensi yang lebih serius.
Dilansir dari Bright Side, berikut ini adalah konsep dasar aturan ABCDE populer yang dapat membantu kamu mengenali arti perubahan tahi lalat (mol) pada tahap awal:
A untuk Asimetri
Tahi lalat yang normal harusnya simetris, artinya kedua bagiannya harus terlihat sama.
Tahi lalat harus cocok satu sama lain dalam ukuran, warna, dan bentuk.
Jika Anda menggambar garis imajiner dari tengah mol, Anda akan melihat 2 bagian yang cocok.
B untuk Border
Tepinya bisa kasar atau buram dan secara bertahap dapat menghilang ke kulit di sekitarnya.
Baca Juga: Jangan Lagi Simpan Kentang di Dalam Kulkas, Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan ini
C untuk Color (Warna)
Jika tahi lalat terdiri dari berbagai warna; cokelat, hitam, merah, putih, atau biru, itu bisa menjadi tanda sudah saatnya untuk menemui dokter kulit.
Baca Juga: Tidak Boleh Dikonsumsi Setiap Hari, 5 Makanan ini Justru Bisa Timbulkan Masalah Kesehatan
D untuk Diameter
Beberapa melanoma bisa lebih kecil dari ini pada tahap awal.
Jadi lebih baik memperhatikan tanda-tanda lain dan jangan mengambil kesimpulan yang hanya didasarkan pada satu karakteristik.
E adalah untuk Evolve (Berkembang)
Teksturnya bisa berubah ketika tahi lalat jinak berubah menjadi melanoma.
Jika kamumelihat ada perubahan atau gejala baru seperti rasa sakit, bengkak, atau gatal, jangan menunda, segera kunjungi dokter. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, Jika Tahi Lalat Berubah Bentuk Jadi Seperti Ini, Waspadalah, Bisa Jadi Tanda Ada yang Salah dengan Kesehatan, Segera Temui Dokter!