Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
GridHype.ID-Zaskia Adya Mecca kerap kali membagikan kisah keseharian keluarganya.
Hal tersebut sering diunggah di akun Instagram milikZaskia Adya Mecca.
Bahkan belum lama ini istri dari Hanung Bramantyo menceritakan jika putri sulungnya, Kana Sybilla Bramantyo menderita alergi kucing tingkat 5.
Baca Juga: Sempat Berseteru, Barbie Kumalasari Pamer Kebersamaan Bareng sang Mama, Udah Baikan?
Melalui akun Instagramya, Zaskia memperlihatkan bibir putri sulungnya yang terlihat jontor karena bengkak, bahkan matanya juga terlihat bengkak kemerahan.
Rupanya meski tahu dirinya alergi kucing, Sybil nekat pergi ke kafe kucing (cat cafe).
Sybil dan teman-temannya rupanya berjanji untuk bermain bersama di kafe kucing itu.
Zaskia sebenarnya sudah melarang Sybil untuk datang ke kafe kucing itu.
Namun putrinya tetap berkeras dan ngambek karena larangan itu.
Zaskia akhirnya luluh juga melihat anaknya yang merajuk.
Namun Zaskia mengajukan satu syarat yakni, dengan tidak menyentuh bulu kucing, bermain-main dan pakai masker.
Baca Juga: Jangan Biarkan AC Mobil Terlalu Dingin, Karena Mengandung Bakteri yang Bisa Sebabkan Miningitis
Namun rupanya alergi yang dimiliki oleh Sybil tetap kambuh meski tak berinteraksi dengan kucing.
Pulang ke rumahnya, Sybil disambut panik oleh sang ibu, Zaskia.
Bibir bengkak bagian atas dan mata memerah bengkak membuat Zaskia, ibunya kalang kabut.
Diapun lalu menelpon suaminya, Hanung Bramantyo yang saat itu sedang berada di luar kota.
Bukannya ikutan panik atau marah, Hanung malah menertawakan keadaan pitri cantiknya itu.
"Sukurin! Udah dikasih tau kan kamu alergi, enggak bisa ke tempat kucing. Ngerti kan sekarang Abi Bia larang kamu? Biar tahu sendiri kalau badannya enggak kuat," ucap Hanung seperti yang dikutip oleh GridHype.ID pada Rabu (18/9/2019).
Zaskia berharap gadis kecilnya bisa mengambil pelajaran dari pengalaman ini.
Dilansir dari GridHealth.ID yang mengutip WebMD, seorang yang mengidap alergi kucing, akan sangat sensitif terhadap protein dalam air liur, urin dan bulu pada kucing (serpihan kulit kering).
Kesensitifan penderita alergi kucing bahkan lebih parah daripada alergi anjing.
Walau tak bersinggungan langsung dengan kucing atau alergen, namun hal tersebut dapat menimbulkan beberapa gejala seperti batuk dan mengi, sesak napas, gatal-gatal atau ruam di dada dan wajah, mata merah, gatal dan bengkak, kemerahan pada kulit tempat kucing menggaruk, menggigit, atau menjilat, pilek, gatal, hidung tersumbat, bersin, hingga demam.
(*)