Lahir dengan Fisik Tak Sempurna, Bocah Lelaki Ini Disembah karena Dianggap Titisan Dewa Ganesha

Rabu, 11 September 2019 | 13:48
Express

Prashu, anak India yang disembah dan dianggap sebagai titisan Dewa Ganesha

Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna

GridHype.ID - Dianggap sebagai titisan dewa, bocah lelaki asal India ini ramai diperbincangkan.

Bocah lelaki itu merupakan anak dari buruh serabutan.

Penghasilan perhari orangtuanya hanya Rp78 ribu.

Baca Juga: Siapa Sangka Usai Bercerai Ahmad Dhani Ajak Maia Estianty Tinggal Bareng

Meski begitu anak lelaki mereka disembah bak dewa oleh warga setempat.

Mengutip Barcroft TV, anak lelaki yang bernama Pranshu itu dianggap sebagi titisan Dewa Ganesha.

Anggapan tersebut muncul karena Pranshu memiliki kepala seperti gajah sedangkan tubuhnya layaknya manusia biasa, seperti Ganesha.

Bocah lelaki yang berasal dari Jalandhar, Punjab, India ini lahir dengan kondisi medis dimana membuat wajahnya berbentuk seperti itu.

Pranshu memiliki dahi lebar dan mata yang dalam dan sipit mirip gajah.

Sang ayah, Kamlesh menyatakan jika dirinya sudah pernah merujuk anaknya ke dokter.

Namun usahanya tak dapat menyembuhkan anaknya.

Baca Juga: Selamat dari Kecelakaan Maut di Nganjuk, Tohir Sudah Jadi Incaran Polisi atas Kasus Narkoba

Anehnya kondisi tersebutterjadi akibat polusi alias udara kotor.

"Para dokter gagal menyembuhkannya. Mereka bilang itu karena polusi," ujar sang ayah.

Bagaimana bisa polusi udara dapat memembuat kondisi langka tersebut?

Dalam sebuah penelitian dari Cincinati Children's Hospital Medical Center, menyatakan bahwa wanita yang terpapar polusi udara sebelum konsepsi atau sebelum kehamilannya memasuki bulan pertama dapat menimbulkan peningkatan resiko anak-anak terlahir cacat, seperti bibir sumbing, jantung tidak normal dan sebagainya.

Penelitina tersebut didasarkan pada data akta kelahiran dari Ohio Departement of Health dan US Environmental Protection Agency's 57.

Barcoft TV

Disembah Karena Dianggap Titisan Dewa, Dokter Sebut Anak Ini Alami Kelainan Langka Akibat Polusi, Kok Bisa?

Dari data tersebut memperlohatkan hubungan antara caat lahir yang iakibatkan paparan polusi dengan daerah tempat tinggal mereka.

Data itu juga di dukung oleh WHO yang menjabarak jika pparan polusi udara seperti asap rokok, udara kotor, bahan kimia dan kondisi lingkungan dapat memberi dampak pada berat badan bayi rendah saat lahir, bahkan kelahiran prematur.

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : barcroft.tv, Grid Health

Baca Lainnya