GridHype.ID – Seorang wanita menguliti tubuh suaminya yang mati agar ia dapat menggantung tato sang suami di dinding.
Hal tersebut merupakan permintaan dari Chris Wenzel, yang tak lain adalah suami dari wanita tersebut.
Diketahui, wanita bernama Cheryl diminta melakukan hal tersebut dengan tujuan kulit Chris Wenzel yang bertato bisa diawetkan agar anak-anak dan cucu-cucunya dapat mengagumi karya seni selama bertahun-tahun.
Cheryl kepada The Globe mengatakan: "Saya pikir, itu berbeda, tapi ya, itu keren. Saya tidak peduli apa yang diperlukan saya akan menyelesaikannya untuknya.
Baca Juga: Viral Video Ayah Bopong Mayat Anaknya ke Rumah Duka Karena Ditolak Gunakan Ambulans
Seorang janda akan menguliti tubuh suaminya yang mati agar dia dapat menggantung tato suaminya di dinding.
"Kamu bisa menggantung gambar di dinding. Tato adalah sesuatu yang telah dilakukan selama ratusan tahun. Apa yang saya lakukan hanya mengabadikannya."
Menurut CTV Saskatoon, dia didiagnosis mengidap kolitis ulseratif - penyakit yang menyebabkan detak jantung cepat atau tidak teratur.
Dia meninggal dalam tidurnya pada bulan Oktober setelah mengeluh sakit dada.
Seorang janda akan menguliti tubuh suaminya yang mati agar dia dapat menggantung tato suaminya di dinding.
Istrinya yang setia menemukan bisnis keluarga di AS yang mengkhususkan diri dalam melestarikan tato orang mati.
Kyle Sherwood, yang menjalankan perusahaan dengan ayahnya mengatakan kepada CTV Saskatoon: “Tato, Kamu tahu, menceritakan kisah tentang seseorang.
“Dan bagi seseorang, membuat sebuah tato ditubuhnya untuk seumur hidup, dapat diartikan sesuatu itu sangat berarti bagi mereka. Kamu tidak akan membakar atau mengubur Picasso dan salah satu alasan dari hal yang saya lakukan ini. ”
Save My Ink Forever akan menghabiskan sekitar tiga bulan bekerja pada tubuh Chris yang melibatkan proses pembedahan yang rumit.
Baca Juga: Mengenal Tradisi Membunuh Orang Tua Sendiri Karena Cinta di India
Menurut Kyle, ini adalah pelestarian tato terbesar yang pernah dilakukan di Amerika Utara.
Chris ditato di Electric Underground Tattoo dan tato pertamanya diperoleh ketika dia baru berusia tujuh tahun setelah bibinya membiarkanya.
Dia dihormati untuk seninya di seluruh kota.
Marc Whishart, sesama seniman tato mengatakan kepada CTV Saskatoon: "Jika Kamu mengenal seseorang di kota dengan tato, itu mungkin salah satunya."
Seorang janda akan menguliti tubuh suaminya yang mati agar dia dapat menggantung tato suaminya di dinding.
Cheryl, yang telah ditato oleh Chris, mengatakan bahwa dia juga akan memilih untuk mengawetkan tato miliknya dan akan meminta untuk menganggtung di dinding yang sama dengan kulit milik suaminya. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul,“Seorang Janda akan Menguliti Jasad Suaminya Agar dapat Memajang Tato Suaminya di Dinding, Ngeri!”