Anak Dian Sastro Idap Autisme: Penelitian Ungkap Anak Autis Merupakan Bibit Unggul yang Harus Dididik dengan Tepat

Sabtu, 24 Agustus 2019 | 12:29
Instagram/therealdisastr

Anak Dian Sastro Idap Autisme: Penelitian Ungkap Anak Autis Merupakan Bibit Unggul yang Harus Dididik dengan Tepat

GridHype.ID – Tak ada yang menyangka jika ternyata, Shailendra Naryama Sastraguna Sutowo, putra sulung Dian Sastro sempat mengidap gejala autisme.

Tanda dari gejala autisme pertama kali disadari oleh Dian Sastro saat sang anak tak pernah menatap matanya secara langsung.

Di balik stereotipe negatif tentang penyakit autis, anak autis bisa jadi merupakan bibit unggul yang harus dididik dengan tepat.

Baca Juga: Usai #GaraGaraGempi Viral, Kini Gempi dan HONNE Saling Berbalas Video Hingga Ajak Kolaborasi

Banyak kasus menunjukkan bahwa orang yang jenius memiliki kecenderungan autis.

Bahkan menurut sebuah penelitian, sebanyak 75% dari pemikir-pemikir cerdas setidaknya memiliki gejala penyakit autis baik ringan maupun berat.

Jadi, benarkah bahwa anak autis sebenarnya cerdas?

Harus dipahami bahwa tidak semua anak yang autis memiliki kecerdasan dan talenta yang di atas rata-rata.

Banyak orang autis yang hingga akhir hidupnya tak bisa mengurus diri sendiri dan harus bergantung pada orangtuanya.

Baca Juga: Adik Jupe Dikabarkan Bertikai Karena Harta Warisan, Segini Harta yang Ditinggalkan Julia Perez

Namun, tak bisa dimungkiri bahwa banyak orang cerdas yang memiliki gejala autisme.

Menurut hasil penelitian, salah satu kesamaan terbesar antara orang yang cerdas dengan penderita autis yaitu memori kuat.

Baik orang autis maupun mereka yang cerdas memiliki memori sangat kuat untuk setiap momen bahkan setelah bebrapa tahun berlalu.

Memori ini bisa berupa ingatan verbal, nama, wajah, dan sebagainya.

Baca Juga: Begini Kabar Terbaru Nunung Setelah Sebulan Jalani Rehabilitasi

Berdasarkan hasil penelitian, pembeda utama antara anak berkemampuan cerdas dengan anak autis adalah passion.

Anak yang cerdas biasanya memiliki passion sangat tinggi dalam satu bidang.

Ia hanya tertarik pada satu hal dan tak bisa diganggu saat berkonsentrasi dengan hal itu.

Itulah pembeda utama orang autis dengan orang yang cerdas. (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Anak Autis Bisa Jadi Merupakan Bibit Unggul yang Harus Dididik dengan Tepat”

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : intisari online

Baca Lainnya