GridHype.ID - Masih ingat dalam ingatan kita bagaimana peran Elma Theana di balik persiapan pernikahan Venna Melinda dan Ferry Irawan.
Ya, sahabat dekat keduanya ini didapuk untuk mengurusi pernikahan di Jakarta.
Namun, hal tersebut harus sirna ketika pihak Ferry Irawan mendadak membatalkan rencana pernikahan di Jakarta.
dikutip dari Tribunnewsmaker.com, terkuak nasib Elma Theana, Wedding Organizer yang sempat urus acara lamaran Venna Melinda dan Ferry Irawan.
Siapa sangka, mengurus lamaran Ferry Irawan dan Venna Melina, ternyata Elma Theana banyak berkorban.
Bahkan manajer Venna Melinda menyebut, ibunda Verrell Bramasta dan Ferry Irawan tak membayar jasa Elma Theana sepeser pun.
Kini jasa Elma Theana mengurus perinikahan Venna Melinda dan Ferry Irawan di Bali pun ditolak menta-mentah.
Hal ini diungkap Elma Theana saat menjawa isu dirinya mundur sebagai WO pernikahan Venna dan Ferry Irawan. Sebenarnya kita bukan mengundurkan diri.
"Dari Ferry sendiri mengatakan bahwa rencananya disederhanakan saja yaitu tetap melakukan rangkaian akad nikah saja secara sederhana hanya di Bali," ungkap Elma Theana dikutip TribunJatim.com dari kanal YouTube Indosiar, Selasa (22/2/2022).
Padahal, rangkaian acara pernikahan yang direncanakan Venna Melinda dan Ferry Irawan sebelumnya sudah siap 100 persen.
Dilansir dari Banjarmasin Post, Ferry Irawan dan Venna Melinda baru-baru ini memberikan klarifikasi.
Dalam jumpa pers tersebut, Ferry Irawan mengungkapkan Ferry batal pakai jasa WO Elma Theana karena Ferry keberatan masalah biaya yang mendadak diajukan satu jam sebelum lamaran.
Sebagai tanggapan, Elma Theana bongkar detail biaya operasional yang bikin Ferry Irawan keberatan sampai harus membatalkan kerja sama.
Ia juga meluruskan bahwa tidak ada RAB untuk acara Ferry Irawan dan Venna Melinda karena sudah ada endorse.
"Dia kan bilang, 'Mustinya RAB diajukan dong sama kita takutnya kita keberatan atau nggak,' Nggak ada RAB, karena semuanya endorse. Cuman kita sepakat untuk bayar yang namanya operasional," ungkap Elma Theana dikutip TribunJatim.com dari kanal YouTube Seleb Oncam News yang tayang pada Kamis, 24 Maret 2022.
Elma Theana lantas membacakan detail biaya yang harus ditanggung Ferry Irawan.
"Saya bacain operasionalnya apa aja. Print proposal Venna dan Ferry, oke. Antar barang seserahan dari BSD ke tempat acara. Jemput barang seserahan dari BSD. Go-Send baju Ferry dari Bogor ke Jakarta. Go-car... ," bebernya.
Setelah mengeluarkan biaya cukup besar untuk keperluan yang bersifat printilan, akhirnya Elma Theana menagih Ferry Irawan.
Adapun nominal biaya yang harus dibayar Ferry Irawan tidak mencapai puluhan juta seperti yang diklaim suami Venna Melinda.
"Yang kayak begini-beginilah, printil-printil ini ternyata kita kumpulin nilainya lumayan lah. Mungkin sekitar berapa sih. Nggak (sampai puluhan), cuma Rp14 juta. Ini pun sudah kita coret-coret," paparnya.
Biaya operasional Rp 14 juta itu sudah dikurangi oleh Elma Theana sendiri untuk kaitannya dengan survey venue di Bali, foto prewedding, dan lain-lainnya.
Sehingga Elma Theana sendiri heran mengapa Ferry Irawan sampai berkata tidak ada kesepakatan soal biaya padahal anak buahnya selalu disuruh-suruh.
"Kalau memang dia punya niat seperti itu kenapa nyuruh-nyuruh orang saya terus? 'Mbak Tuti tolong ni, Mbak Tuti tolong itu.' Apakah nggak mikir biayanya?" ujar Elma Theana.
Akhirnya, Elma Theana menguak fakta bahwa sebenarnya Ferry Irawan berhutang pada karyawan WO-nya.
Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan Ferry Irawan dan Venna Melinda, sosok bernama Tuti ini sampai habis uang belasan juta.
Menurutnya, adapun biaya operasional terhadap Ferry Irawan tidak sampai Rp 1 miliar seperti yang disebutkan kemarin.
"Semuanya yang nalangin Mbak Tuti sampai segini. Akhirnya Mbak Tuti ngomong sama kita, 'Bu saya perlu uang karena saya talangin.' Kaget nilainya udah segini, akhirnya dicover sama Madina, dibayari dulu. Sampai kita menunggu dari Ferry," lanjut Elma.
"Ferry sama Venna kan tahunya ada barang, tahunya siap. Apakah saya harus laporkan setiap yang begini-begini. ada gojek, ada gosend? Kan nggak perlu saya laporkan. Itu nilainya nggak sampai semiliar lah, nggak mungkin lah," sambungnya.
Karena tidak ingin memperpanjang masalah, Elma Theana memutuskan untuk menutup masalah ini dan Elma mengikhlaskan uang yang seharusnya menjadi beban Ferry.
Elma Theana dan Dian Komalasari akan menganggap hal ini sebagai pelajaran berharga.
"Tapi udah seperti ini kita mau menyudahi semuanya. Bahwa Ferry Irawan nggak ada hutang lagi sama kita. Baik biaya operasional, sudah kami ikhlaskan saja. Udah, ini menjadi pelajaran dan hikmah yang insyaallah berharga," jelas Elma Theana.
Sebagai kesimpulan, Elma Theana menganggap Ferry sudah banyak membohonginya.
Sehingga ia mewanti-wanti sahabatnya itu untuk tidak banyak bicara. Pasalnya, selama ini baik Elma maupun Dian sudah menutupi citra buruk Ferry Irawan.
"Mungkin saya bisa menggarisbesarkan di sini ternyata Ferry banyak bohong. Saya menganggap close, terserah dia besok mau ngomong apa. Tapi saya mau mewanti-wanti, semakin kamu banyak omong semakin banyak keluar ini. Lebih baik diem," pungkas Elma Theana.
Elma Theana membongkar biaya operasional terkait lamaran yang membuat Ferry Irawan keberatan
Sementara itu, Ferry Irawan dan Venna Melinda akhirnya buka suara mengenai kisruh dengan Elma Theana.
Seperti diketahui, pernikahan Ferry Irawan dan Venna Melinda semula akan ditangani oleh wedding organizer (WO) Elma Theana namun mendadak kesepakatan itu berakhir dan berbuntut panjang.
Sehingga Ferry merasa harus mengklarifikasi pernyataan-pernyataan dari Elma Theana.
"Cuma ini yang harus saya luruskan, pada saat itu memang di waktu saat lamaran, satu jam sebelum acara saya dipanggil duduk bersama pihak WO tersebut, terus saya dibilang ada biaya sekitar berapa puluh juta yang harus saya bayar," kata Ferry Irawan dikutip TribunJatim.com dari video kanal YouTube Intens Investigasi yang tayang pada Rabu, 23 Maret 2022.
Setelah menerima informasi mengenai biaya tambahan satu jam sebelum acara, Ferry Irawan sampai harus mengalihkan perhatiannya agar tidak sakit.
Sehingga hari itu ia membiarkan acara berjalan sebagaimana mestinya dan baru membicarakan perihal pembayaran apabila sudah selesai.
"Saya kaget, kenapa nggak dari awal? Karena apapun itu kalau misal RAB itu dari awal dibicarakan. Apapun itu, apakah klien sanggup, apakah klien menyetujui? Harusnya dari awal, tidak satu jam sebelum acara," beber Ferry Irawan.
"Akhirnya saya coba mengalihkan perhatian saya supaya saya nggak sakit atau apa, saya juga belum cerita ke Venna. Ya udah biarin aja acara berjalan, nah setelah itu kalau biaya ini tidak dibayarkan nanti ke depannya tidak bisa melakukan acara-acara seperti ngunduh mantu, acara di Bali segala macem. Saya, yang menyetujui siapa ya? Kan saya nggak pernah diberi tahu," sambungnya.
Keesokan harinya, Ferry Irawan berkomunikasi dengan Elma Theana apabila budget yang diberikan mendadak tidak sesuai rencana.
Sehingga Ferry Irawan merasa keberatan lalu mendapatkan opsi diskon namun ketemunya harus tanpa Venna Melinda.
Namun Ferry mengaku tidak bisa pergi tanpa Venna hanya untuk mendapat diskon.
Selain opsi diskon, Ferry Irawan menyebutkan pihak WO memberikan pilihan kedua yakni meminta kenalan Elma Theana menutup biaya yang dimaksud.Akan tetapi Ferry Irawan menolak tawaran tersebut.
Sambil mengungkapkan tangkapan layar WA dari Dian Komalasari, Ferry Irawan menyebutkan bahwa pihak WO yang membatalkan kerja sama dengan mereka.
Menurut Ferry, adanya biaya tambahan harusnya disebutkan di awal perjanjian. Bahkan Ferry memberikan sindiran menohok karena buntutnya seperti ini.
"Kalau untuk biaya operasional apapun itu saya sudah meminta RAB dari awal, ada tidak RAB penawarannya, berapa banyak, untuk apa saja itu kan pasti dibicarakan di awal," ujar Ferry. "Mendingan pahit di depan daripada di depannya manis sekali tapi endingnya seperti ini."
Adapun tanda tangannya di surat-surat perjanjian, Ferry Irawan memberikan karena pihak WO mengajukannya pada menit-menit terakhir dan ia tidak mau ambil pusing.
Ferry Irawan juga mengklaim tidak menerima salinan kontrak sampai sekarang.
Terkait dituding pembohong karena sumpah terhadap Allah, Ferry Irawan mengungkapkan, "Saya tidak pernah dan tidak ada urgensinya untuk bersumpah membawa nama Allah, untuk melakukan hal yang saya pikir seperti kalau saya bersumpah untuk orangtua saya, istri saya. Kan saya tidak melakukan kejahatan apapun, apa yang harus saya sumpah?"
Menurut Ferry Irawan, kalau mereka ingin mengadakan acara sebanyak apapun itu bukan urusan pihak lain.
"Kalaupun saya mau membuat 100 acara pun setelah menikah, ya itu urusan saya tidak ada urgensinya dan tidak ada korelasinya," pungkasnya.
(*)